VIVAnews - Seorang perempuan asal Georgia diyakini sebagai orang tertua di dunia.Usianya hampir 130 tahun.
Antisa Khvichava yang lahir pada tahun 1880 -- akan segera didaftarkan ke Guinness World Record.
"Antisa Khvichava lahir di Abad 19, dia sangat luar biasa," kata Kepala Catatan Sipil Georgia, Giorgi Vashadze, seperti dimuat laman The Moscow Times, Kamis 11 Maret 2010.
Namun, perjalanan Antisa mendapatkan rekor dunia belum mulus. "Kami membutuhkan dokumen untuk membuktikannya," tambah Giorgi Vashadze.
Saat ini pihak catatan sipil sudah memiliki bukti paspor milik nenek panjang umur itu. Paspor itu dikeluarkan pada saat pemerintahan Uni Soviet - sebelum terpecah. Dokumen tersebut menunjukan tanggal kehirannya, 8 Juli 1880. Pada 8 Juli 2010 nanti, Antisa akan genap berusia 130 tahun.
Dalam tayangan televisi Georgia, Rustavi 2 TV, bisa disaksikan Antisa sedang bermain dengan cucu-cucunya -- meski dengan posisi berbaring. Dia bahkan dengan senang menenggak satu sloki vodka, minuman khas Rusia.
Antisa kini tinggal bersama anak lelakinya, cucu, dan cicitnya di desa Cachino, di pedalaman Pegunungan Caucasus, 170 mill dari ibu kota Tbilisi.
Salah satu cucunya, Shorena Khvichava dengan bangga mengatakan," nenekku sudah berusia 130 taun."
Saat ini, yang tercatat memecahkan rekor manusia tertua berasal dari Jepang, Kama Chinen yang berumur 114 tahun.
VIVAnews - Manusia di masa purba diketahui mempunyai usia yang lebih panjang dibandingkan dengan manusia yang hidup di zaman modern. Banyak dari kita bertanya-tanya, apakah yang membuat mereka dapat hidup begitu lama.
